ANALISIS RISIKO PEMBANGUNAN SIRKUIT MOTOR GP KAWASAN KEK MANDALIKA LOMBOK TENGAH

Abstract

Setiap aktivitas dalam kehidupan sehari-hari selalu akan menimbulkan risiko. Risiko muncul karena ada kondisi ketidak pastian. Karena itu tidak ada kegiatan yang bebas dari risiko, sehingga pola pikir bahwa segala sesuatu yang terjadi sesuai rencana harus diubah dengan pola pendekatan WHIf (What Happens If) yaitu pola pendekatan dengan mempertanyakan apa yang terjadi bila sesuatu tidak sesuai dengan rencana. Begitu juga dengan Pembangunan Sirkuit Mandalika sebagai salah satu perhelatan MotoGP telah diputuskan akan dibangun di daerah wisata KEK Mandalika, yang lebih tepatnya berada di daerah wisata pantai Kuta Lombok. Untuk menunjang keberadaan sirkuit, maka perlu dilakukan pengkajian terhadap risiko-risiko yang mungkin terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko-risiko yang mungkin terjadi, menentukan mayor risk (risiko dominan) dan menentukan kepemilikan risiko. Dari penelitian ini teridentifikasi 40 (empat puluh) risiko yang mungkin terjadi. Dengan mayor risk sebanyak 36 risiko. Kemudian untuk 18 risiko yang terjadi ditanggung oleh owner sisanya ditanggung bersama rekanan dan atau masyarakat sekitar.