PEMBELAJARAN PENANAMAN NILAI ANTI KORUPSI BAGI CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DENGAN PERMAINAN DAN LAGU TRADISIONAL CUBLAK-CUBLAK SUWENG
Abstract
Jumlah PNS yang terlibat dalam tindak pidana korupsi cukup banyak, salah satu pencegahannya dengan penanaman nilai-nilai anti korupsi pada Latsar CPNS dengan metode pengajarannya berbasis experiential learning dan menggunakan metode pembelajaran orang dewasa. Penelitian ini menganalisis pembelajaran penanaman nilai-nilai anti korupsi bagi CPNS dengan permainan dan lagu tradisional Cublak-Cublak Suweng. Metode penelitan menggunakan kuasi-eksperimental, analisis datanya menggunakan logiko-induktif, hasilnya disajikan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan dan lagu tradisional Cublak-Cublak Suweng dengan materi anti korupsi menurut peserta kreatif, bagus, ilustratif, menyentuh hati, mudah diingat, menyenangkan, dan menarik. Kekurangan metode tersebut adalah syairnya yang menggunakan Bahasa Jawa dengan ragam bahasa metafora tidak mudah dipahami peserta. Nilai-nilai yang terkandung permainan dan lagu tradisioanal Cublak-Cublak Suweng dengan nilai-nilai anti korupsi oleh peserta yaitu: jujur, kerja keras, dan sederhana. Artinya tidak semua nilai-nilai anti korupsi terungkap, hal terjadi karena data digali dengan pertanyaan terbuka sehingga peserta hanya menjawab satu, dua, atau tiga nilai saja. Metode pembelajaran tersebut perlu dikembangkan tidak hanya dengan menonton video namun dipraktikan secara berkelompok dan harus dipastikan bahwa sebagian besar peserta memahami bahasa Jawa dan juga perlu dikembangkan dengan permainan dan lagu tradisional sesuai dengan budaya tempat Latsar CPNS dilaksanakan
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arends, R. I. (2013). Belajar Untuk Mengajar (9 ed.). Jakarta: Salemba Empat.
Areros, W. A. (2015). Pengaruh Etika Administrasi Terhadap Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia Pegawai Negeri Sipil (Pada Kantor Kecamatan Pinolosian Kabupaten Bolaang Mongondouw Selatan) . Acta Diurna, 9.
Arisman. (2017, 06 21). kemenkumham.go.id. Retrieved from karya ilmiah: https://jakarta.kemenkumham.go.id/download/karya-ilmiah/pelayanan-publik/70-etika-aparatur-dalam-pelayanan-publik/file
Creswell, J. (2015). Riset Pendidikan, Perencanaan, Pelaksanaan, dan Evaluasi Riset Kualitatif & Kuantitatif (kelima ed.). Jakarta: Pustaka Pelajar.
Dhewantoro, H. N. (2018). Implementasi Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Pada Pembelajaran IPS. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan dan Kewarganegaraan IV, Pembelajaran Berkarakter Berwawasan Global (pp. 201-206). Ponorogo: Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Djafar, M. N. (2016). Etika Publik Pejabat Negara dalam Penyelenggaraan Pemerintahan yang Bersih . Jurnal Politik, 1757.
Djumena, I. (2016). Implementasi Model Pembelajaran Orang Dewasa Pada Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah FKIP Untirta. Ju Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus), 1(1), 17-28.
Englin Siso, J. R. (2016). Pengaruh Etika Jabatan Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara Disekertariat Kota Manado . Jurnal Administrasi Publik, 8.
Fitriani, I. (2012). Instilling The Local Wisdom In English Language Teaching Through Indonesian Traditional Game. National Seminar Proceeding (pp. 282-289). Banjarmasin: English Department of STKIP PGRI Banjarmasin.
Hadiyanto. (2019). Laporan Tahunan Sekretariat Jenderal 2018, Inovasi Berkelanjutan. Jakarta: Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan.
Iswinarti, & Firdiyanti, R. (2018). Children using Learning Gadget Addiction, Can Traditional Games With “Berlian” Method as a Solution Increase the Social Skill? Advances in Social Science, Education and Humanities Research (ASSEHR). 304, pp. 368-371. Malang: Atlantis Press.
Kaligis, O. (2015). Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi dalam Tugas Kedinasan (Pasca UU No. 30 Tahun 2014). Bandung: Alumni.
KPK. (2018, Desember 31). Anti-Corruption Clearing House. Retrieved from Anti-Corruption Clearing House Web Site: https://acch.kpk.go.id/id/statistik
LAN. (2015). Modul Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Anti Korupsi. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Mashoedah. (2015, November). Kajian Penggunaan Media Pembelajaran dalam Pelatihan Peningkatan Kompetensi Profesional Guru. Jurnal Electronics, Informatics, and Vocational Education, 1(1), 17-25.
Mertler, A. (2011). Action Research Mengembangkan Sekolah Memberdayakan Guru. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Moleong, L. J. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mujiman, H. (2007). Manajemen Pelatihan Berbasis Belajar Mandiri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nata, A. (2015). Model Pembelajaran Yang Dibutuhkan Untuk Menuju Indonesia Emas Tahun 2045. Seminar Nasional Profesional Learning untuk Indonesia Emas (pp. 167-179 ). Tangerang Selatan: FITK PRESS.
Nielsen, R. P. (2015). Can Ethical Character be Stimulated and Enabled? An Action-Learning Approach to Teaching and Learning Organization Ethics. Integrating Psychology and Ethics, 51-77.
Nirbaya, E., Hartono, & Utomo, U. (2017). Creativity of Gandes Luwes Traditional Arts Studio From Parenggan Village, Pati in Developing Tembang Dolanan Performance. Catharsis: Journal of Arts Education, 6(2), 139-143.
Puji, A. (2019, Juli 10). goodnewsfromindonesia. (goodnewsfromindonesia) Retrieved April 27, 2020, from https://www.goodnewsfromindonesia.id/2019/07/10/makna-di-balik-tembang-cublak-cublak-suweng
Raharjo, T. (2016). Efektivitas Diklat Prajabatan Pola Baru Bagi Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Keuangan. Info Artha, 2(1), 21-35. doi:10.31092/jia.v2i0.76
Rusdin. (2018, Agustus 1). MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS XII IIS-3 SEMESTER SATU TAHUN 2016/2017 DENGAN MENGOPTIMALKAN PENERAPAN MODEL DISCOVERI LEARNING DI MAN 1 MATARAM. Media Bina Ilmiah, 13(2), 957-966.
Silberman, M. (2013). Active Training, Pedoman Praktis tentang Teknik, Desain, Contoh Kasus, dan Kiat. Bandung: Nusa Media.
Sugiyono. (2005). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Suharsono, A., & Aziz, M. A. (2018). The Development Of Public Ethics Learning Method Using Playground Song Gundul-Gundul Pacul. 4th International Conference on Teacher Training and Education 2018 (pp. 108-113). Surakarta: Atlantis Pres.
Sujarno. (2011). Permainan Tradisional Sebagai Jembatan Pembentukan Karakter Bangsa. Jantra, VI(12), 116-123.
Wijaya, M., & Pujihartati, S. H. (2018). The Value of Empathy in Javanese Traditional Games as a Formation of Social Care in Urban Youth Generation. The International Seminar On Recent Language, Literature, And Local Culture Studies “Kajian Mutakhir Bahasa, Sastra, Dan Budaya Daerah (pp. 111-115). Surakarta: Atlantis Press.
DOI: https://doi.org/10.33758/mbi.v14i10.566
Refbacks
- There are currently no refbacks.
____________________________________________
MEDIA BINA ILMIAH
ISSN 1978-3787 (print) | 2615-3505( online)
Published by BINA PATRIA | Email: laloemipa@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats