PELAKSANAAN BIOSECURITY PADA HATCHERY PADA PERUSAHAAN PENETASAN TELUR DI KABUPATEN JOMBANG

Lia Nur Aini, Aslimah Aslimah, Teguh Dwi Putra, Achmad Nurkhozin MH

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah mengukur penerapan biosecurity pada perusahaan penetasan telur apakah sudah seduai dengan standar dan mengindikasi keberhasilan tersebut dengan jumlah telur yang mengalami kontaminasi selama proses penetasan. Komponen biosecurity pada hatchery dalam penelitian ini meliputi ruangan pada bangunan hatchery, lalu lintas karyawan, mesin tetas, telur tetas (hatching egg) dan limbah. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian adalah dengan observasi lapang dan wawancara. Analisa data dilakukan dengan persentase pelaksanaan biosecurity dilakukan di setiap unit dan  keseluruhan unit hatchery. Keberhasilan pelaksanaan biosecurity di perusahaan penetasan dilihat dari standar  nilai pelaksanaan biosecurity yang diterapkan. Pintu masuk gedung dan penyimpanan box DOC mendapatkan nilai cukup. Pintu masuk 1 (pos satpam dan penyimpanan desinfektan mendapat nilai baik. Area penerimaan, holding room, setter, hatcher, transfer telur, dan penanganan limbah mendapatkan nilai baik sekali. Pelaksanaan biosecurity pada hatchery di perusahaan hachery tergolong sudah baik, yaitu mencapai 86,80 %. Keberhasilan pelaksanaan biosecurity ditunjang dengan kedisiplinan para petugas di perusahaan sehingga pelaksanaan biosecurity dapat berjalan dengan baik dan hasil yang dapat dikatakan baik dari standar penilaian kelengkapan dan pelaksanaan biosecurity. Indikator keberhasilan biosecurity dilihat dari jumlah telur yang terkontaminasi (telur explode) yang rendah yakni 0,41%.


Keywords


Pelaksanaan, Biosecurity & Hatchery

Full Text:

PDF

References


_________, 2014. Management Guide Hatchery. Lohmann Tierzucht GmbH Am Seedeich 9–11 • 27472 Cuxhaven • Germany

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2018. Populasi Ayam Ras Petelur tahun 2018. [internet]. [diunduh 20 Juli 2019]. Tersedia pada:https://www.bps.go.id/dynamictable/2015/12/18/1031/populasi-ayamras-petelur-2009-2018.html.

Akoso. 1992. Manual Kesehatan Unggas. Yogyakarta [ID]: Direktorat Jendral Peternakan.

Alif IM. 1998. Teknik Pelaksanaan Biosecurity Usaha Peternakan Unggas. Surabaya [ID]: Surya Raya.

Bagus S. 2011. Metode Penanganan Telur Tetas. Surabaya [ID]: Sinar Terang.

Bean G. 2009. National Farm Biosecurity Manual Poultry Production. Australia [AU]: Department of Agriculture Fisheries and Forestry.

David D. Frame . 2010. Poultry and Game Bird Hatchery Sanitation and Biosecurity .Agriculture extension Utah State University Ernst, R. A., J. Glick-Smith, and A. A. Bickford.1986. Microbiological monitoring of hatchery and hatching egg sanitation. Progress in Poultry Through Research, No. 33. Cooperative Extension – University of California Ledoux, L. 2006. Hatchery hygiene: more than cleaning cabinet.World poultry vol 22 no.5

Fadilah R, Agustin. 2007. Sukses Beternak Ayam Broiler. Jakarta [ID]: Agromedia Pustaka.

Haryoto. 1999. Beternak Ayam Kate Emas. Jakarta [ID]: Kanisius.

Herlina B, Karyono T, Novita R, Novantoro P. 2016. Pengaruh lama penyimpanan telur ayam merawang (galus-galus) terhadap daya tetas. Journal Sains Peternakan Indonesia. 11(1):49-57.

Ismoyowati. 2011. Petunjuk praktikum ilmu ternak unggas [Skripsi]. Purwokerto [ID]: Universitas Jenderal Soedirman.

Ihan R. 2012. Perkembangan Teknologi Penetasan Ayam. Surabaya [ID]: Seribu Pena.

Jayanata CE, Harianto B. 2011. Hari Panen Ayam Broiler. Jakarta [ID]: Agromedia Pustaka.

Kartadisastra HR. 1994. Pengolahan Pakan Ayam, Kiat Meningkatkan Keuntungan dalam Agribisnis Unggas. Jakarta [ID]:

Kanisius. Kurtini 2011. Produksi telur unggas [Skripsi]. Lampung [ID]: Universitas Lampung.

Kartasudjana R dan Suprijatna E. 2006. Manajemen Ternak Unggas. Jakarta [ID]: Penebar Swadaya.

Kim,J, H., K.S.Kim. Hatchery hygiene evaluation by microbiological examination of hatchery samples. Poultry Science. Volume 89, Issue 7, 1 July 2010, Pages 1389-1398

Mahfudz LD. 2006. Hidrogen peroksida sebagai desinfektan pengganti gas formaldehyde pada penetasan telur ayam. Institut Pertanian Bogor. Jurnal Protein. 13(2):128-133.

Murtidjo BA. 1992. Pedoman Meramu Pakan Unggas. Yogyakarta [ID]: Kanisius. Meliyati NK, Nova D, Septinova. 2012. Pengaruh umur telur tetas Itik mojosari dengan penetasan kombinasi tahap fertilitas dan daya tetas. Lampung [ID]: Universitas Lampung.

Nafiu, La Ode. , Muh. Rusdin, dan Achmad Selamet Aku. Daya Tetas Dan Lama Menetas Telur Ayam Tolaki Pada Mesin Tetas Dengan Sumber Panas Yang Berbeda. JITRO VOL.1 NO.1, September 2014

Nurhapni P, Rastina, Teuku RF, Nurliana, Darniati, Erina, 2017. Jumlah cemaran mikroba pada telur ayam ras yang dijual di swalayan daerah Darussalam kecamatan Syiah Kuala kota Banda Aceh. Jurnal Ilmu Peternakan. 01(2):094-100.

Paimin F. 2000. Membuat dan Mengelola Mesin Tetas. Jakarta [ID]: Penebar Swadaya.

Samberg, Y and M. Meroz. 1995. Application Of Disinfectants In Poultry Hatcheries. Rev. sci. tech. Off. int. Epiz., 1995,14 (2), 365-380

Shanaway. 1994. Manual Kesehatan Unggas. Jakarta [ID]: Kanisius.

Suma’mur. 1991. Hygiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta [ID]: CV Haji Masagung.

Santi 2013. Manajemen penetasan ayam [Skripsi]. Malang [ID]: Universitas Brawijaya.

Septiyani A, Widya, Suryati R, Haris M. 2006. Usaha Sukses Bibit Ayam Petelur. Jakarta [ID]: Surya Raya.

Suprijatna E, Umiyati A. dan Ruhayat K. 2005. Ilmu Dasar Ternak Unggas. Depok [ID]: Penebar Swadaya.

Sholikin, H. 2011. Manajemen penetasan telur sebagai bibit ayam broiler di peternakan UD Hadi PS. Sukoharjo [Skripsi]. Solo [ID]: Universitas Negeri Solo.

Yatmiko A. 2008. Kondisi biosecurity peternakan unggas sektor 4 di Kabupaten Cianjur [Skripsi]. Bogor [ID]: Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor.




DOI: https://doi.org/10.33758/mbi.v13i9.1036

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


____________________________________________
MEDIA BINA ILMIAH

ISSN 1978-3787 (print) | 2615-3505( online)
Published by BINA PATRIA | Email: laloemipa@gmail.com

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stats