PEMANFAATAN EKSTRAK DAUN JATI (Tectona grandis) SEBAGAI PEWARNA ALTERNATIF PENGGANTI ZAT WARNA SAFRANIN PADA PEWARNAAN PREPARAT BAKTERI

Erna Kristinawati, Kaffat Bana Ahsan, I Wayan Getas

Abstract


Pengamatan bakteri dengan mikroskop cahaya tidak mudah terlihat, karena bakteri tidak dapat mengadsorbsi atau membiaskan cahaya, sehingga digunakan zat warna untuk mewarnai bakteri tersebut atau latar belakangnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pemanfaatan daun jati (Tectona grandis) sebagai pewarna alternatif pengganti zat warna safranin pada pewarnaan bakteri. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif observatif, sampel yang digunakan sebanyak 5 sampel dengan 5 perlakuan yang diulangi sebanyak 5 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa preparat bakteri E.coli yang dicat menggunakan ekstrak daun jati konsentrasi 1 % dan 2 % dihasilkan pewarnaan yang kualitasnya tidak baik sebanyak 10 preparat (40 %), menggunakan ekstrak daun jati konsentrasi 3 % dihasilkan pewarnaan yang kualitasnya kurang baik sebanyak 5 preparat (20 %), menggunakan konsentrasi 4 % dan 5 % dihasilkan pewarnaan yang kualitasnya baik sebanyak 10 preparat (40 %). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah daun jati (Tectona grandis) dapat digunakan sebagai pewarna alternatif pengganti zat warna safranin pada pewarnaan preparat bakteri.


Keywords


Ekstrak Daun Jati, Pewarnaan Preparat Bakteri, Safranin

Full Text:

PDF

References


Anonim. Http://Ilmualam.Net/Perbedaan_Pewarna-Alami-Dan-Buatan.Html. 2016.

2. Waluyo L. Teknik Metode Dasar Mikrobiologi. Malang: UMM Press; 2010.

3. W. Lay B. Analisis Mikroba Di Laboratorium. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada; 1994.

4. Jiwintarum Y, Rohmi, Prayuda IDPM. Buah Naga (Hylocereus Polyrhizus) Sebagai Pewarna Alami Untuk Pewarnaan Bakteri Yunan. J Kesehat Prima. 2016;10(2):1726–34.

5. Virgianti DP, Luciana C. Penggunaan Ekstrak Kombinasi Angkak Dan Daun Jati Sebagai Pewarna Penutup Pada Pewarnaan Gram. J Kesehatan Bakti Tunas Husada. 2017;17(1):66–72.

6. Hafiz H, Chukwu O, Nura S. The Potentials Of Henna (Lawsonia Inamis L.) Leaves Extracts As Counter Stain In Gram Staining Reaction. Bayero J Pure Appl Sci. 2013;5(2):56–60.

7. Luciana C. Pemanfaatan Kombinasi Angkak Dan Daun Jati Sebagai Pewarna Pada Pewarnaan Bakteri. Stikes Bakti Tunas Husada.Tasikmalaya; 2016.

8. Rasbawati, Fitriani. Penuntun Praktikum Mikrobiologi Hewan. Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian, Peternakan Dan Perikanan Universitas Muhammadiyah Parepare. 2019.

9. Soemarno. Isolasi Dan Identifikasi Bacteri Klinik. Yogyakarta: Akademi Analis Kesehatan Yogyakarta Departemen Kesehatan RI; 2000.

10. Assani S. Ultrastruktur, Morfologi, Dan Pewarnaan Kuman, Dalam Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteran. Jakarta: Binarupa Aksara; 1994.

11. Ati NH. Komposisi Dan Kandungan Pigmen Pewarna Alami Kain Tenun Ikat Di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timor. Salatiga UKSW Indo J Chem. 2006;

12. Wijayakusuma H. Ramuan Herbal Penurun Kolesterol. Depok: Pustaka Bunda; 2008.

13. Sumarna Y. Budidaya Jati. Jakarta: Penerbit Swadaya; 2004.

14. Hasanah N. Skrining Senyawa Antimitosis Ekstrak Daun Turi (Sesbania Grandiflora L.) Berdasarkan Penghambatan Pembelahan Sel Telur Bulubabi. 2010;




DOI: https://doi.org/10.33758/mbi.v16i8.1528

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


____________________________________________
MEDIA BINA ILMIAH

ISSN 1978-3787 (print) | 2615-3505( online)
Published by BINA PATRIA | Email: laloemipa@gmail.com

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stats