APLIKASI TEPUNG DAUN KELOR TERHADAP MASA PRODUKSI ITIK PENGGING BERBASIS PENDEKATAN SOMATOMETRI

Salsabila Alifah, Sunarno Sunarno, Kasiyati Kasiyati, Muhammad Anwar Djaelani

Abstract


Daun kelor (Moringa oleifera Lam.) memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk mendukung produktivitas itik pengging. Berdasarkan potensi tersebut dilakukan penelitian dengan tujuan menganalisis efek tepung daun kelor terhadap peningkatan somatometri itik pengging                       (Anas platyrhynchos), yang meliputi bobot badan, panjang badan, lingkar toraks, lingkar abdomen, panjang sayap, lebar tulang pubis, tebal paruh, panjang paruh, panjang tibia, dan panjang tarsometatarsus. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri atas                           5 perlakuan meliputi K0 (pakan basal 100%), K1 (pakan basal 97,5% dengan imbuhan tepung daun kelor 2,5%), K2 (pakan basal 95% dengan imbuhan tepung daun kelor 5%), K3 (pakan basal 92,5% dengan imbuhan tepung daun kelor 7,5%), dan K4 (pakan basal 90% dengan imbuhan tepung daun kelor 10%), setiap perlakuan diulang 3 kali. Pemberian pakan dan minum diberikan secara ad libitum. Data dianalisis menggunakan Analysis of Variance dan uji lanjut Duncan Multi Range Test (P<0,05). Berdasarkan hasil keseluruhan penelitian dapat disimpulkan bahwa bahan aditif tepung daun kelor pada pakan berpengaruh pada lingkar toraks, lingkar abdomen, panjang sayap, dan lebar tulang pubis, namun tidak berbeda nyata pada bobot badan, panjang badan, tebal dan panjang paruh, panjang tibia, serta panjang tarsometatarsus. Peningkatan ukuran somatometri dapat digunakan sebagai indikator bahwa itik pengging telah memasuki masa produksi.


Keywords


Produktivitas, Toraks, Abdomen, Tibia & Tarsometatarsus

Full Text:

PDF

References


Sunarno, Budiraharjo, K., dan Solikhin, 2020, Pengaruh sistem budidaya intensif dan ekstensif terhadap produktivitas dan kualitas telur itik tegal. Media Bina ilmiah, No. 8, Vol. 14, pp. 3091-3100.

Nurdiman, M., Ramadhany D, A., Bestari, A., Munawar, J. A., Nurrohmah, R. A., Nurzamin, A., Zaironi, A., dan Nasrullah, 2018, Statistika Peternakan dan Kesehatan Hewan. Kementerian Peteranakan Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan, Jakarta.

Pratiwi, H. P., Kasiyati, Sunarno, dan Djaelani, M. A., 2019, Bobot otot dan tulang tibia itik pengging (Anas platyrhyncos domesticus L.) setelah pemberian imbuhan tepung daun kelor (Moringa oleifera Lam.) dalam pakan. Jurnal Biologi Tropika, No. 2, Vol. 2, pp. 54-61.

Insan, P. M., Damayanti, R., Yustinasari, L. R., dan Adikara, R. T. S., 2016, Pengaruh Penembakan Laser Semikonduktor pada TTIK Pertumbuhan terhadap Berat Badan Itik Hibrida Jantan (Anas platyrhynchos domesticus). Agroveteriner, No. 1, Vol. 5, pp. 8-15.

Matitaputty, P. R., dan Suryana, 2014, Tinjauan tentang performans itik cihateup (Anas platyrhynchos javanica) sebagai sumberdaya genetik unggas lokal di Indonesia. Wartoza, No. 4, Vol. 24, pp. 171-178.

Isnan, W., dan Nurhaedah, M., 2017, Ragam manfaat tanaman kelor (Moringa oleifera Lamk.) bagi masyarakat. Info Teknis Eboni, No. 1, Vol. 14, pp. 63-75.

Suaskara, I. B. M., Joni, M., Ariwati, P., Sumardika, P. A., dan Maulana, A. G., 2016, Efek seduhan daun kelor terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak tikus putih jantan. Jurnal Simbiosis, No. 2, Vol. 4, pp. 55-57.

Manihuruk, F. H., Ismail., Rastina., Razali., Sabri, M., Zuhrawati., and Jalaluddin, M., 2018, Effect of fermented moringa leaf (Moringa oleifera) powder in feed. Jurnal Medika Veterinaria, No. 2, Vol. 12, pp. 103-109.

Rohman, F., Handarini, R., dan Nur, H., 2018, Performa burung puyuh (Coturnix-coturnix japonica) periode pertumbuhan yang diberi larutan daun kelor. Jurnal Peternakan Nusantara, No. 2, Vol. 4, pp. 75-82.

Wakhid, A., 2013, Beternak Itik. Agro Media Pustaka, Jakarta Selatan.

Agriflo, 2012, Itik: Potensi Bisnis dan Kisah Sukses Praktisi. Penebar Swadaya, Jakarta.

Wulandari, D., Sunarno., dan Saraswati, T. R., 2015, Perbedaan somatometri itik tegal, itik magelang. Bioma, No. 2, Vol. 17, pp. 94-101.

Hidayati, N. N., Yuniwarti, E. Y. W., dan Isdadiyanto, S., 2016, Perbandingan kualitas daging itik magelang, itik pengging dan itik tegal. Bioma, No. 1, Vol. 18, pp. 56-63.

Rashmi, S., 2018, Egyankosh Indhira Gandhi National Open University. http://egyankosh.ac.in//handle/123456789/41715. 4 Oktober 2019.

Suryawan, I. M. E. I, Sampurna, I. P., dan Suatha, I. K., 2017, Pola pertumbuhan dimensi panjang alat gerak tubuh itik bali betina. Buletin Veteriner Udayana, No. 2, Vol. 9, pp. 178-186.

Surpiadi, I., 2011, Panduan Lengkap Itik. Penebar Swadaya, Jakarta.

Kunnath, S. K., and Kumar, A. P., 2018, Duck farming an alternative to poverty alleviation. Indian Farmer, No. 3, Vol. 5, pp. 258-268.

Fouad, A. M., Ruan, D., Wang, S., Chen, W., Xia, W., and Zheng, C., 2018, Nutritional requirements of meat-type and egg-type ducks: what do we know?. Journal of Animal Science and Biotechnology, No. 10, Vol. 9, pp. 1-12.

Qureshi, A. S., Faishal, T., Saleemi, M. K., and Ali, M. Z., 2017, Histological and histometrical alterations in the digestive tract and accessory glands of duck (Anas platyrhynchos) with sex and progressive age. The Journal of Animal and Plant Sciences, No. 5, Vol. 27, pp. 1528-1533.

Scanes, G. C., Brant, G., and Ensminger, M. E., 2004, Poultry Science (4th Edition). Pearson Education Inc, New Jersey.

Kusmayadi, A., Prayitno, C. H., dan Rahayu, N., 2019, Presentase organ dalam itik cihateup yang diberi ransum mengandung kombinasi tepung kulit buah manggis dan tepung kunyit. Jurnal Peternakan Nusantara, No. 1, Vol. 5, pp. 1-12.

Faishal, I. J., Djunaidi, I. H., dan Sudjarwo, E., 2013, Pengaruh penambahan tepung kulit manggis (Garcinia mangostana L.) sebagai tambahan pakan terhadap karkas dan organ dalam. Jurnal Brawijaya, No. 1, Vol. 5, pp. 1-10.

Aqsa, A. D., Kiramang, K., dan Hidayat, M. N., 2016, Profil organ dalam ayam pedaging (broiler) yang diberi tepung daun sirih (Piper betle Linn) sebagai imbuhan pakan. Jurnal Ilmu dan Industri Peternakan, No. 1, Vol. 3, pp. 148-159.

Alamsyah, M. H., 2018, Pengaruh pemberian ekstrak gambir (Uncaria gambir Roxb.) dalam pakan terhadap persentase organ dalam, lemak abdomen, dan saluran pencernaan itik pajajaran. Skripsi. Bogor: Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Zulfa, L. F., Sunarno, Kasiyati, dan Djaelani, M. A., 2020, Efek tepung daun Moringa oleifera terhadap struktur mikroanatomi duodenum itik pengging. Media Bina Ilmiah, No. 9, Vol. 14, pp. 3135-3150.

Noer, R. F., 2016, Persentase organ dalam dan organ reproduksi itik magelang umur 32 minggu yang diberi tepung daun Indigofera zollingeriana dan minyak ikan lemuru. Skripsi. Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, Bogor

Sharifi, S. D., Shariatmadari, F., and Yoghobfar, A., 2012, Nutritional evaluation of complementary food formulations from maize, soybean and peanut fortified with Moringa oleifera leaf powder. Journal Central European Agriculture, No. 1, Vol. 13, pp. 193-207.

Krisnandani, N. L. P. U., Ina, P. T., dan Ekawati, I. G. A., 2016, Aplikasi tahu dan daun kelor (Moringa oleifera) pada nugget. Media Ilmiah Teknologi Pangan, No. 2, Vol. 3, pp. 125-134.

Wahyuni, S., Asrikan, M. A., Sabana, M. C. U., Sahara, S. W. N., Murtiningsih, T., dan Putriningrum, R., 2013, Uji manfaat daun kelor (Moringa oleifera Lamk) untuk mengobati penyakit hepatitis B. Jurnal Stikes Kusuma Husada Surakarta, No. 2, Vol. 4, pp. 100-103.

Aminah, S., T. Ramdhan, dan Yanis, M., 2015, Kandungan nutrisi dan sifat fungsional tanaman kelor. Buletin Pertanian Perkotaan, No. 2, Vol. 5, pp. 35-44.

Kasiyati, Djaelani, M. A., and Sunarno, 2019, Effect of suplementation of Moringa oleifera leaf powder on reproductive performance and ovarium morphometry of pengging duck. International Journal of Poultry Science, No. 7, Vol. 18), pp. 340-348.

Kiswandono, A. A., 2011, Perbandingan dua ekstraksi yang berbeda pada daun kelor (Moringa oleifera Lam.) terhadap rendemen ekstrak dan senyawa bioaktif yang dihasilkan. Jurnal Sains Natural Universitas Nusa Bangsa, No. 1, Vol. 1, pp. 45-51.

Simbolan, J. M., Simbolan, M., dan Katharina, N., 2007, Cegah Malnutrisi dengan Kelor. Kanisius, Yogyakarta.

Raharjo, B., Erwiyani, A. R., dan Susana, M. A. S. D., 2012, Uji aktivitas antijamur dan bioautografi ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera Lam.) terhadap Malassezia furfur. Skripsi. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngudi Waluyo, Semarang.

Nisa, D., Achmad, J., dan Fahyono, F., 2017, Degradabilitas bahan organik dan produksi total vollatile fatty acids (VFA) daun kelor (Moringa oleifera) dalam rumen secara in-vitro. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan, No. 1, Vol 27, pp. 12-17.

Fuglie, L. 2001, The Miracle Tree: Moringa oleifera: Natural Nutrition for the Tropics. Church World Service, Dakar, Senegal.

Krisnadi, A. D., 2012, Kelor Super Nutrisi. Blora (ID): Pusat Informasi dan Pengembangan Tanaman Kelor Indonesia, Lembaga Swadaya Masyarakat Media Peduli Lingkungan (LSMMEPELING), Yogyakarta.

Sunarno, dan Djaelani, M.A., 2011, Analisis produktivitas itik petelur di kabupaten Semarang berdasarkan indikator nilai konversi pakan, rasio tingkat konsumsi pakan dengan intestinum dan bobot intestinum dengan pertambahan bobot badan. Jurnal Sains dan Matematika, No. 2, Vol. 19, pp. 38-42.

Apriliyani, N. I., Djaelani, M. A., dan Tana, S., 2016, Profil Histologi Duodenum Berbagai Itik Lokal di Kabupaten Semarang. Bioma, No. 2, Vol. 18, pp. 144-150.

Has, H., Napirah, A., dan Indi, A., 2014, Efek peningkatan serat kasar dengan penggunaan daun murbei dalam ransum broiler terhadap persentase bobot saluran pencernaan. JITRO, No. 1, Vol. 1, pp. 63-69.

Fahey, J. W., 2005, Moringa oleifera: a review of the medical evidence for its nutritional, therapeutic, and prophylactic properties. Trees for Life Journal, Vol. 1, p. 5.

Rossida, K. F. P., Sunarno, Kasiyati, dan Djaelani, M. A., 2019, Pengaruh imbuhan tepung daun kelor (Moringa oleifera Lam.) dalam pakan pada kandungan protein dan kolesterol telur itik pengging (Anas platyrhyncos domesticus L.). Jurnal Biologi Tropika, No. 2, Vol. 2, pp. 41-47.

Sunarno, 2018, Efek suplemen kulit kayu manis dan daun pegagan terhadap produktivitas puyuh petelur strain Australia (Coturnix coturnix australica). Buletin Anatomi dan Fisiologi, No. 1, Vol. 3, pp. 89-96.

Radiansah, R., Rahman, N., dan Nuryanti, S., 2013, Ekstrak daun kelor (Moringa oleivera) sebagai alternatif untuk menurunkan kadar gula darah pada mencit. Jurnal Akademika Kimia, No. 2, Vol. 2, pp. 54-61.

Lestari, E., Sunarno, Kasiyati, dan Djaelani, M. A., 2020, Efek bahan aditif tepung kelor terhadap biomassa organ visceral ayam petelur jantan. Media Bina Ilmiah, No. 9, Vol. 14, pp. 3215-3230.

Marcelina, N., Djaelani, M. A., Sunarno, dan Kasiyati, 2020. Bobot telur, indeks bentuk telur, dan nilai kantung udara telur itik pengging setelah pemberian imbuhan tepung daun kelor (Moringa oleifera Lam.) dalam pakan. Jurnal Biologi Tropika, No. 1, Vol. 3, pp. 1-7.

Magdalena, S., Natadiputri, G. H., Nailufar, F., dan Purwadaria, T., 2013, Pemanfaatan produk alami sebagai pakan fungsional. Wartazoa, No. 1, Vol. 23, pp. 31-40.

Swain, B. K., Naik, P. K., Chakurka, E. B., and Singh, N. P., 2017, Effect of supplementation of Moringa oleifera leaf meal (MOLM) on the performance of vanaraja laying hens. Indian Journal of Animal Sciences, No. 3, Vol. 87, pp. 353-355.

Agashe, J. L., Manwar, S. J., Khose, K. K., and Wade, M. R., 2017, Effect of supplementation of Moringa oleifera leaf powder on growth. Journal of Poultry Science and Technology, No. 3, Vol. 5, pp. 28-34.

Darwati, S., Rahayu, S., dan Mu’iz, A., 2019, Morfometrik ayam broiler dengan pemeliharaan intensif dan akses free range di daerah tropis. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan, No. 2, Vol. 7, pp. 75-80.

Nuraeni, S., Djaelani, M. A., Sunarno, dan Kasiyati, 2019, Nilai haugh unit (HU), indeks kuning telur (IKT) dan pH telur itik pengging setelah pemberian tepung daun kelor (Moringa oleifera Lam.). Buletin Anatomi dan Fisiologi, No. 2, Vol. 4, pp. 12-20.

Horhoruw, W. M., 2012, Ukuran reproduksi saluran ayam petelur fase pullet yang diberi pakan dengan campuran rumput laut (Gracilaria edulis). Jurnal Agrinimal, No. 2, Vol. 2, pp. 75-80.

Sunarno, dan Djaelani, M. A., 2018, Suplementasi tepung kulit kayu manis dan daun pegagan dalam pakan terhadap kandungan kolesterol dan antioksidan telur puyuh (Coturnix coturnix australica). Bioma, No. 1, Vol. 7, pp. 65-81.

Rizkayanti, A. W. M. D., dan Jura, M. R., 2017, Uji aktivitas antioksidan estrak air dan ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera Lam). Jurnal Akademika Kimia, No. 2, Vol. 6, pp. 125-131.

Tutik, Dwipayana, I. N. A., dan Vida, E., 2018, Identifikasi dan perbandingan aktivitas antioksidan ekstrak daun kelor pada variasi pelarut dengan metode DPPH. Jurnal Farmasi Malahayati, No. 2, Vol. 1, pp. 80-87.

Kusumah, R, Y, T., Isdadiyanto, S., dan Sunarno, 2017, Bobot lemak abdominal ayam pedaging setelah pemberian teh kombucha dalam air minum. Buletin Anatomi dan Fisiologi, No. 2, Vol. 2, pp. 140-147.

Falasifah, Sunarno, Djaelani, M. A., and Rahadian, R., 2018, Pegagan and cinnamon bark flours as a feed supplement for quail growth rate (Coturnix coturnix). IOP Conf. Series: Journal of Physics: Conf. Series, No. 1025-(2018)-012047, doi :10.1088/1742-6596/1025/1/012047.

Mas’adah, Sunarno, and Djaelani, M. A., 2019, Application of cinnamon and gotu kola supplements for increasing quail hematological status (Coturnix coturnix australica). IOP Conf. Series: Journal of Physics: Conf. Series, No. 1217-(2019)-012163, doi:10.1088/1742-6596/1217/1/012163




DOI: https://doi.org/10.33758/mbi.v14i12.797

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


____________________________________________
MEDIA BINA ILMIAH

ISSN 1978-3787 (print) | 2615-3505( online)
Published by BINA PATRIA | Email: laloemipa@gmail.com

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stats