PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENCEGAHAN PRILAKU BULLYING PADA REMAJA DI MTS MUHAMMADIYAH BUKITTINGGI

Yasherly Bachri, Marizki Putri

Abstract


Remaja adalah individu yang sedang berada pada masa perkembangan transisi antara masa anak-anak dan masa dewasa yang mencakup perubahan biologis, kognitif, dan sosio-emosional. bulying merupakan tindakan negatif yang sering diterima remaja baik pada aspek emosional, verbal maupun fisik. indonesia menduduki angka ketiga setelah jepang dan amerika dengan prevelansi diatas 70%. peningkatanan  kakekerasan di sumatera barat pada anak usia sekolah setiap tahunya diatas 60%, dimana kota yang paling tinggi adalah padang, bukittinggi, payakumbuh dan solok. tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap remaja tentang pencegahan bullying  di mts muhammadiyah bukittinggi. desain penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan pendekatan “one group pra-test-posttest design”. sampel dalam penelitian ini sebanyak 49 siswa di mts muhammadiyah bukitinggi. hasil penelitian terdapat perbedaan mean sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan tentang pencegahan perilaku bullying baik itu pengetahuan maupun sikap, dengan nilai p value 0.000. untuk meningkatkan pengetahuan dan merubah sikap siswa tentang pencegahan perilaku bullying perlunya diadakan sosislaisasi dan pendidikan kesehatan


Full Text:

PDF

References


Ariesto, A. (2011). Pelaksanaan program anti bullying Teacher Empowerment. Skripsi : Jakarta. UI. TidakDi Publikasikan

Afreoz, (2015). The nature and extance of bullying at school : Journal of school psychology American Association of School Administrators. (2009). Bullying at school and online. Education. Comholdings, Inc

Andersoon, M.,Kafman, J., Simon, T.R, Barrios, L.,(2011). School-Associated violent death study group.Jurnal of the american medical association

Astuti, P.R. (2008). Pembentukan Jaringan Orang tua Siswa Untuk Mengatasi Bullying Di SMA XO,Jakarta. Fakultas Psikologi UI, tesis.

____________(2012). Meredam Bullying (Tiga Cara Efektif Mengatasi Kekerasan Pada Anak). Jakarta: PT.Grasindo.

British Columbia. (2012). Bullying, Be in The Know. Diakses pada 21 Januari 2017 dari

http://www.erasebullying.ca/bullying.php

delviana, Kardina.(2012). Hubungan Antara Konformitas Teman Sebaya Dengan Perilaku Bullying.Repository.uksw.edu > bitsteram

Gail. W. Stuart. (2013). Prinsip dan praktek keperawatan kesehatan jiwa stuart. Hooi Ping Chee : elsilver

Ghulam, Ahmad. (2015). Pencegahan Terjadinya Perilaku Kekerasan (Bullying) Melalui Program Anti -Bullying Di Sekolah : panduan bagi guru pencegahan-terjadinya-perilaku-kekerasan-bullying-melaluiprogram-anti-bullying-di-sekolah.html) diakses dari januari 2017)

Gunarsa, Sinngih. (2006). Hubungan Pola asuh permisif Dengan Perilaku Bullying Di Samarinda.Ejurnal.untag-smc.ac.id>article > view

Hana, Khairunnisa (2012). Faktor Penyebab Terjadinya Bullying. Diakses dari : repository.

Usu.ac.id/bitstream/1234 jurnal Psikologi Sumatra Utara

Hasanudin, (2011). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Divisiont.Diakses dari digilib.unila.ac.id

Hoover, J.H., Gamliel, T.,Daughtary, D. W. and Imra. C.M. 2014. Aqualitative Investigation of Bullying.Sage Publication

Hurlock. (2002). tumbuh kembang anak : konsep dasar kesehatan anak

Irvan, Usman. (2015) Perilaku Bullying Ditinjau Dari Peran Kelompok Teman Sebaya Dan Iklim SekolahPada Siswa SMA di Kota Gorontalo

Marini, Z.A.,Spear, S., & Bombay, K. (2011). peer victimization in middle chilhood : characteristics, causesand consequences of school bullying. Brock education Journal

Notoatmodjo, S. (2003). Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta

_____________. (2010) Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta

Olweus, D. (1993) bullying at school. UK:blacwell publishing

_____________(2011). bullying / victim problems among school children :basic facts and effects of a school- based intervention program “ in D. J pepler and K. H. Rubin (eds), The Development and treatment ofa childhood aggression : hillsdale, N.J Erlbaum

______________(2012). Cyber Bullying : An Ovarrated Phenomenon. European Journal of DevelopmenttalPsycology. 6 Agustus 2012

Potter, P.A., & Perry, AG. (2005). Fundamental Nursing : concept, proses, and practice. Sixth edition. St.Louis : mosby year book.

Rigby, K. (2003). New Perspektives on bullying. Jesica Kingsley publisher Pentovile road, england

_____________(2011). Preventing peer Victimisation in schools. In C. Sumner, M. israel, M. O’Connell & R. Sarre InternationalVictimology : Selected Paper From The Eightht International conference On Victimisation, Criminology. Sage Publication

Santrock. J.W. (2011). Addolencence: Perkembangan Remaja (oleh Shinto B. adelar dan Sherky Sarangih).Jakarta : Erlangga

Safitri. E (2010). Panduan TA Keperawatan dan Kebidanan Dengan SPSS: Grafindo Litera Media.Yogyakarta

Syahli.A (2017). Mengatasi kekerasan di sekolah dan lingkungan sekitar anak. Diakses dari http ://www.repository.usu.edu/8446/2t_bp_100987

Samson, (2012). faktor penyebab terjadinya bully. Diakses dari repository.upi.edu/8446/2t_bp_1007

Salavin, Robert. (2012). Cooperative Learning Teori, Riset Dan Praktek. Bandung : Nusa Media

Surya.N (2012). Gambaran Kejadian Dan Karakteristik Bullying Pada Anak Usia Sekolah Di SekolahDasar Wilayah Kerja Puskesmas I Pekutatan Kabupaten Jembrana Bali 2014. Jurnal : fakultas kedokteran universitas udayana. Jurnal

Sarwono W Sarlito (2012). Psikologi Remaja. Jakarta : Raja Grafindo Persada

Scholar, A.L. (2015). Examinning Ethic, Gender, And Developmental Differences In The Way ChildrenReport Being a Victim Of Bullying On Self Report Measures. Journal Of Primary School Healt 43 :-114Suasanto, D. W. (2012). fenomena korban perilaku bullying pada remaja dalam dunia pendidikan. Jurnal : fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata : Semarang

Satria, (2014). The Effect Of Coperative Learning Model : Student Team Achievement Division Methodon Knowladge And Attitudes To Primary School Students Towards Bullying Behavior. Jurnal :Universitas AirlanggaSmith, P. K. and Sharp, S. (1994). The problem of school bullying. In P.K.Smith and S.Sharp (Eds) Schoolbullying: Insights and perspectives (p 1-19). London, UK: Routledge.

SEJIWA (Yayasan Semai Jiwa Amini). (2008). Mengatasi kekerasan dari sekolah dan lingkungan anak.Jakarta : Grasindo

_____________________________ (2010). young herart : pelajar se indonesia bersuara melawan bullying disekolah. (online) (http://sejiwa.org/workshop-young-hearts, diakses 12 Februari 2017Windi, Sartika. Lestari. (2016). Analisis Faktor – Faktor Penyebab Bully Di Kalangan Peserta Didik.http://Journal. Uinjkt.ac.id/index.php/SOSIO-FITK

Wicaksana, I. (2012). Save Our Children From School Bullying. Jogjakarta : Kanisius




DOI: https://doi.org/10.33758/mbi.v15i4.839

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


____________________________________________
MEDIA BINA ILMIAH

ISSN 1978-3787 (print) | 2615-3505( online)
Published by BINA PATRIA | Email: laloemipa@gmail.com

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

View My Stats